Pas lagi dianiaya tanjakan ada anak kecil nanya"mau kemana bang"(dengan logat melayu). "mau kejawa dek" saya jawab.
"abang kejawa naik sepeda kayuh..? " lanjutnya. Saya jawab iya dek.
Saya tanya lagi "adek kls berapa..? "
"saya kelas dua SD bang". "adek punya sepeda kayuh...?" saya tanya. "tak punya bang, disini mana bisa main sepeda kayuh".
Dari cerita diatas kita dapat menyimpulakan bahwa beta sulitnya medan yang ada di sabang, bukan karena berlubang, tapi karena banyaknya tanjakan yang membuat anak2 terlalu berat untuk bersepeda.
Disi kami memang jarang sekali melihat orang bersepeda, bahkan sejak jam dulu memang sepeda sangat terbatas masuk kewilayah sabang. Kebanyakan motor2 dari singapur dan malaysia. Malah kita sering menjumpai honda pispot yg mana di jawa sangat langka dan terbatas.... 🚴
"abang kejawa naik sepeda kayuh..? " lanjutnya. Saya jawab iya dek.
Saya tanya lagi "adek kls berapa..? "
"saya kelas dua SD bang". "adek punya sepeda kayuh...?" saya tanya. "tak punya bang, disini mana bisa main sepeda kayuh".
Dari cerita diatas kita dapat menyimpulakan bahwa beta sulitnya medan yang ada di sabang, bukan karena berlubang, tapi karena banyaknya tanjakan yang membuat anak2 terlalu berat untuk bersepeda.
Disi kami memang jarang sekali melihat orang bersepeda, bahkan sejak jam dulu memang sepeda sangat terbatas masuk kewilayah sabang. Kebanyakan motor2 dari singapur dan malaysia. Malah kita sering menjumpai honda pispot yg mana di jawa sangat langka dan terbatas.... 🚴
Komentar
Posting Komentar